Header Ads


Kapal Selam Wisata Titanic Meledak di Samudra Atlantik

Ilustrasi kapal selam

Sebuah ledakan dahsyat diyakini telah menghancurkan kapal selam wisata yang hilang saat menjelajahi bangkai Titanic di Samudra Atlantik. Ledakan di kedalaman ribuan meter bisa terjadi dengan kekuatan dan kecepatan yang luar biasa, mengingat tekanan air yang sangat menghancurkan di dasar lautan (https://news.detik.com, 23/06/2023).

Kapal selam wisata bernama Titan dinyatakan meledak dan ditemukan di kedalaman 4 kilometer. Kontak dengan kapal selam kecil 'Titan' itu hilang sekitar satu jam 45 menit setelah menyelam ke dasar laut di lepas pantai Newfoundland, Kanada, pada Minggu, 18 Juni 2023. Angkatan Laut AS mendeteksi "anomali akustik yang konsisten dengan ledakan" tak lama setelah Titan kehilangan kontak dengan permukaan (https://www.bbc.com, 23/06/2023).

Puing-puing dari kapal selam Titan telah diangkat ke darat setelah meledak dalam perjalanan wisatanya menuju bangkai kapal Titanic. Pengangkatan puing-puing itu ke pelabuhan di St. John’s, Newfoundland (www.voaindonesia.com, 29/06/2023).

Penjaga Pantai AS mengumumkan telah meluncurkan penyelidikan atas penyebab ledakan bawah air yang menghancurkan kapal selam wisata Titanic, Titan. Penyelidikan ini dilakukan menyusul Kanada yang juga meluncurkan penyelidikan serupa.

Kelima penumpang di kapal selam Titan telah wafat, kata Penjaga Pantai AS Laksamana Muda John Mauger membenarkan bahwa lima bagian kapal ditemukan sekitar 487m dari haluan bangkai kapal Titanic. Puing-puing yang ditemukan konsisten dengan "ledakan maut", katanya dalam konferensi pers (www.bbc.com, 20/06/2023).

Angkatan Laut AS mendeteksi "anomali akustik yang konsisten dengan ledakan" tak lama setelah Titan kehilangan kontak dengan permukaan, kata seorang pejabat kepada CBS News, mitra BBC di AS. Informasi itu diteruskan ke Penjaga Pantai AS, yang menggunakannya untuk mempersempit radius pencariannya, tambah pejabat itu.

Orang-orang di kapal itu mencakup Stockton Rush, CEO OceanGate berusia 61 tahun; pengusaha Inggris-Pakistan Shahzada Dawood, 48, dan putranya Suleman, 19; dan pengusaha Inggris Hamish Harding, 58. Orang kelima di kapal, Paul-Henry Nargeolet, adalah mantan penyelam Angkatan Laut Prancis berusia 77 tahun dan penjelajah terkenal.

Keluarga korban Titanic pun bereaksi atas tragedi serupa yang menimpa para penumpang kapal selam Titan. "Mereka meninggal dengan kematian yang sangat tragis. Biarkan jenazah beristirahat dengan tenang," kata John Locascio (69) yang kehilangan dua pamannya dalam tragedi Titanic, Alberto dan Sebastiano Peracchio yang saat itu bertugas sebagai pelayan muda di kapal itu. Dia menilai bisnis yang dijalankan OceanGate dengan menyediakan tur wisata ke bangkai Titanic memalukan (www.liputan6.com, 23/06/2023).

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.