Header Ads


Penyaluran Bansos Terkendala Tas Presiden, Fadli: Rakyat Butuh Isinya


INDONESIANEO.COM - Anggota DPR RI Fadli Zon menyoroti bantuan sosial (bansos) dari pemerintah yang bertuliskan logo Presiden RI. Dikutip dari (Viva.co.id) Menteri Sosial Juliari Batubara, menyampaikan bahwa penyaluran bansos pemerintah sempat tersendat. Ini dikarenakan menunggu tas pembungkus yang berlogo Presiden RI untuk mengemas paket sembako.

Fadli berpandangan, logo bertuliskan bantuan Presiden RI tidak perlu ditulis, sebab itu bantuan sosial pemerintah bukan bantuan Presiden. “Ini bansos (bantuan sosial) atau banpres (bantuan presiden)?,” tulis Fadli Zon di akun Twitternya @fadlizon, siang tadi.

Di menilai, bansos dengan logo Presiden RI hanya sebagai pencitraan. “Zaman sudah berubah harusnya nggak perlu pakai logo untuk pencitraan. Toh uang rakyat kembali ke rakyat. Saya yakin rakyat tak butuh tas berlogo banpres, tapi isinya.” Ujarnya.

Seperti diketahui, pemerintah pusat dalam membantu warga terdampak, memberikan paket bantuan sembako dengan nominal Rp600 ribu dalam tiga bulan. Paket-paket itu dibagikan dua kali sebulan. Untuk warga DKI Jakarta, ada sebanyak 1,2 juta yang memperoleh bantuan sebagai terdampak COVID-19. (Z-SM)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.