Header Ads


Kita dan Mereka Sama



Oleh @edgarhamas | Gen Saladin

Selamat menjalani hari, dan mari tak lupa untuk berzikir malam. Bersyukur bahwa Allah masih memberikan kita napas hari ini, kesempatan untuk bisa lebih baik lagi berperan demi kebaikan kita dan seisi bumi.

Kesempatan kita dengan Ikrimah bin Abi Jahal sama. Masa lalu memang ada, dan bisa jadi kelam penuh gulita. Tapi ia tak berarti jika sudah kuat tekad untuk berbuat. Sekalipun nama ayahnya adalah gembong kekufuran, namun anaknya bisa menjadi bintang bagi shaf-shaf kebaikan.

Kesempatan kita dengan Wahsyi pun sama. Hari lalu kita bahkan tak seburuk miliknya. Dia telah membunuh satu manusia terbaik berjuluk Singa Allah, sedangkan kita paling-paling lalai dan lupa. Namun beliau bangkit menjadi kesatria, maka mengapa kita tak bisa?

Kesempatan kita dengan Musa bin Nushair sama. Ia menunggu lama untuk bisa merealisasikan impiannya. Baru di usia 80 tahun ia menjajakkan kaki di Bumi Andalusia, namun mimpi tetaplah mimpi. Bukan masalah kapan ia terealisasi, yang penting ia jadi nyata sebelum mati.

Selamat menjalani hari. Kamu Diciptakan Untuk Kebaikan Bumi. Dari para pahlawan pengukir sejarah, kita mengambil catatan sederhana bahwa siapapun bisa asalkan benar dalam tekadnya. Itulah yang sedang hilang dari kita.

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.